SENDIRI

SENDIRI
apakah ini takdir koe??
apakah ini yang harus ku jalani??
sendiri di sini
tanpa seorangpun yang menemani
mereka semua telah pergi
pergi dan mungkin akan melupakan ku
pergi dan tak akan pernah kembali kepada ku
ku tak ingin sendiri
ku tak ingin semuanya pergi
ku mohon
semuanya
kembalilah
ku ingin kalian di sini
bersama ku
jangan biarkan ku sendiri
karena KU TAKUT SENDIRI

SENDIRI

SENDIRI
apakah ini takdir koe??
apakah ini yang harus ku jalani??
sendiri di sini
tanpa seorangpun yang menemani
mereka semua telah pergi
pergi dan mungkin akan melupakan ku
pergi dan tak akan pernah kembali kepada ku
ku tak ingin sendiri
ku tak ingin semuanya pergi
ku mohon
semuanya
kembalilah
ku ingin kalian di sini
bersama ku
jangan biarkan ku sendiri
karena KU TAKUT SENDIRI

kehilangan sahabat

hari-hari kulewati tanpamu
entah dimana dirimu berada
mengapa kau pergi
meninggalkan diriku sendiri di sini

ku ingin kau berada disini
saat ini bersama diriku
tertawa bersama
dan bersedih bersama diri ku

tapi sahabat,
dimana dirimu sekarang??
mengapa kau pergi??
tanpa kabar,tanpa berita

mengapa kau meninggalkan diriku
tanpa seberkas cahaya putih
ku berharap selalu
kau akan kembali
SAHABATku,,

lagi sendiri

sendiri lagi
kini ku sendiri
tanpa dirimu di samping ku

sendiri lagi
kini ku merasakan
hidup tanpa diri mu disini
seperti malam ini
ku sendiri
hanya ditemani oleh lilin-lilin kecil

ku ingin kau disini bersama ku
tapi ku mengetahui
semua itu tidak akan terjadi
karena ku tahu
kau telah menjadi miliknya

Kekasih Masa Lalu

sakit hati ku
saat dulu ku melihat dirimu bersama dirinya
seorang sahabat ku yang kau rangkul
tak ku sangka
kau bermain api di belakang ku
sekarang kau ingin kembali pada ku
saat ku sudah memiliki pengganti diri mu
dan saat ku sudah melupakan dirimu
dan kini hatiku telah tertutup untuk dirimu
selamat tinggal kekasih masa lalu

Merelakan Mu

sekarang kau mengerti
mengapa ku ingin meninggalkan mu
karena aku mengerti
aku tak pantas bersama dirimu
sebaiknya kau melupakan aku
kau lebih pantas bersama dirinya
dan bukan bersama diriku
aku MERELAKANMU
bersama dengan dirinya

YANG TERBAIK DARI DIRIKU

Siang ini kubertanya pada temanku,
Sambil menatap bayangan diriku di cermin,
Apa pendapatnya tentang penampilanku.
Katanya, “Apa yang dilihat biasanya hasil dari penilaian yang salah.”

Aku pun mulai mengkritik penampilanku,
Berharap aku lebih kurus atau lebih jangkung.
Dia menatapku dengan penuh pengertian,
Katanya, “Harapan-harapan dangkal hanya membuatmu semakin dangkal”

Dia memang benar, tapi berhakkah dia berkata begitu,
Sementara penampilannya sendiri begitu sempurna.
Kucoba menyatakan itu padanya,
Dan sahutnya, “penampilan tidak selalu seperti kelihatannya.”

“Coba sebutkan lima unsur yang kaukagumi pada dirimu,” katanya,
Tahulah aku, kesulitanku bakal dimulai,
Sebab bisa kulihat ekspresinya yang terluka,
Saat aku tidak menemukan satu unsur pun.

Tak ada satu pun yang kusukai pada diriku,
Dan bisa kurasakan perutku mulai mengerut,
Maka aku menoleh pada temanku dan berkata,
“Bagaimana menurutmu sendiri?”

“Menurutku kau salah sama sekali,” katanya
“Kalau saja aku bisa membuatmu melihat.
Apa saja yang ada di dalamlah yang membuatmu cantik,
Bukan apa yang terlihat di cermin.”

Dia berkata, “Kau orang yang sangat penuh cinta,
Dan aku tak ingin melihatmu kecewa.
Kalau kau ingin tahu, apa yang paling cantik dari dirimu,
Hatimulah yang paling indah, menurut pandapatku.”